06 Maret 2013

2 Strip



Tulisan ini sesungguhnya sudah selesai sejak tanggal 23 Mei 2012, entah karena malas atau terjebak kesibukan pekerjaan kantor sehingga tulisan inipun lalai untuk di upload di blog ini. Dan setelah hampir 10 bulan bahkan setelah tahun berganti, akhirnya tulisan ini bisa di upload juga :-)

Alhamdullilah Allah mengabulkan doa ku "Alvaro kalau punya adik umur 4 atau 5 tahun".Hampir 3 minggu belakangan ini badan ku terasa tidak enak, entah apa penyebabnya. Terkadang lemas, terkadang demam dan seringkali tulang terasa luluh lantak, bahkan batuk mendera tidak sembuh - sembuh padahal sudah 3x ke dokter. Karena pekerjaan kantor yang sedang membludak, rasa sakit dan tidak enak badan aku abaikan.. 

Namun, saat makan siang dengan teman - teman kantor kita bicara ngalor ngidul salah satu topiknya adalah soal kehamilan. Aku tiba - tiba komentar "dulu waktu hamil alvaro aku batuk sepanjang hamil tidak sembuh - sembuh. Baru sembuh setelah keluar dari ruang bersalin". Kemudian salah satu teman nyeletuk "Mbak Diu jangan - jangan loe sekarang lagi hamil tuh, loe kan batuk ga sembuh - sembuh sampe sekarang".

Celetukan teman ku tiba - tiba menyadarkan aku iya ya mungkin jg aku hamil. Dan aku teringat kayanya aku sudah 3 minggu lewat tapi belum haid juga. Namun, lagi - lagi karena hetic kerjaan kantor pikiran soal hamil tersingkir. 

Dua malam lalu, saat pulang kantor, di bis aku merasa benar - benar lelah, bahkan saat turun dari bis aku muntah. Akhirnya dalan perjalanan menuju rumah aku mampir ke apotik untuk membeli alat penguji kehamilan. Tapi karena badan terasa lelah aku langsung tidur dan lupa untuk tes kehamilan. Besok paginya baru aku tes, dan hasilbya 2 strip, kalau menurut alat penguji itu artinya hamil. Seminggu kemudian, aku baru ke dokter kandungan untuk memastikan kehamilan, berdasarkan hasil pemeriksaan USG dokter aku positif hamil... Alhamdullilah Allah mengabulkan doa ku untuk memiliki anak kedua setelah usia Alvaro 5 tahun. 

(Diu Oktora/ On My Way to Office, 23 Mei 2012)

04 Maret 2013

Selamat Ulang Tahun Ayah


Selamat ulang tahun ayah..

Ulang tahun ayah kali ini berbeda dari tahun - tahun sebelumnya. Jika tahun - tahun lalu sosok ayah selalu hadir disetiap ulang tahunnya, tapi kali ini sosok itu tidak hadir dan tidak akan pernah hadir dalam setiap ulang tahunnya kapan pun.. Kini, disetiap ulang tahunnya, hanya kenangan ayah yang bisa diingat, hanya iringan doa yang bisa dikirimkan untuknya.Kenangan ayah tidak akan pernah hilang dalam benak dan pikiran anak-anaknya. Ayah selalu memberikan pengajaran yang tidak bisa dilupakan. Apalagi empat orang anaknya adalah perempuan, ayah tidak pernah menginginkan anak-anak perempuannya menjadi lemah, bahkan ayah ingin anak-anak perempuannya lebih kuat, lebih tegar dari seorang laki-laki.Banyak pelajaran hidup yang ayah berikan untuk anak-anak perempuannya. Ayah selalu bilang "kalian berempat bersaudara, harus selalu rukun, tidak boleh bertengkar dan harus saling membantu".


"Jangan pernah nangis, sekalipun ayah meninggal nanti, ayah ga mau anak-anak ayah nangis" itu pelajaran lain yang diberikan ayah ke anak-anak perempuannya. Dari anak-anaknya kecil, ayah seringkali mengucapkan itu. Mungkin karena kami, anak-anaknya perempuan semua, ayah ga mau kami berempat, anak perempuannya menjadi orang cengeng atau lemah.


Pelajaran teramat berharga yang diberikan ayah kepada istri, keempat anak perempuannya, menantu dan cucunya adalah menghadapi kehilangan orang yang kita sayangi, kita cintai. Dengan kembalinya ayah kepangkuan Ilahi, ayah mengajarkan bahwa suatu saat kita akan kehilangan, akan ditinggalkan orang terdekat kita, orang yang kita sayangi dan cintai. Kepergian itu tanpa ijin, kepergian itu datang tiba-tiba dan tanpa sebuah rencana. Ayah mengajarkan bahwa kita harus siap dan harus kuat. Kepergian itu bukan akhir sebuah kehidupan, tapi awal dari sebuah perjalanan.


Ya Allah.. Masih tidak percaya rasanya ayah sudah tdk duduk lagi di kursi kesayangannya atau ga bisa dengar ketawa ayah lagi setiap liat ulah Alvaro nyanyi2 dengan tongkatnya..Ya Allah, ampunilah segala dosa2 ayah, terimalah semua amal kebaikan dan ibadah ayah selama hidup, sempurnakanlah keimanan ayah dan tempatkanlah ayah disisimu yang paling layak. Kami tahu Engkau lah yang terbaik dalam merawat ayah.. Aminn


Selamat ulang tahun ayah... (Diu Oktora / Graha Raya Bintaro, 4 Maret 2013 Subuh)


In memoriam our beloved ayah, suami, mertua dan eyang..


Pudjianto bin Parto RajidJatiroto, 4/3/1952 - Bekasi, 28/8/2012